Telah kutabur rindu di pelataran hatimu
Pada buliran waktu yang terus berlalu merangkai gelapnya malam
Saat pesona wajahmu melintas sejenak dalam bilik hatiku
Dan sosokmu kembali bias di pusaran kabut malam
Sepi membisu kulalui tanpa dirimu
Tak ada kata,tak juga kidung asmara terlantun
Kata cintaku terdiam
Mengendap bisu di beranda hatimu
Semakin termangu aku menunggu disetiap waktu
Namun hatiku tak tahu entah apa sesungguhnya yang engkau mau
Haruskah kulukis syair cinta tentangmu dalam kelamnya malam..?
Dan letih hatiku mengeja gerakmu di bentang rembulan..?
Ingin rasanya kuhapus cerita indah tentangmu
Dalam bingkai asmara kamar hatiku
Namun rindu itu semakin memburu
Dan akupun terpaksa dalam tunggu
Engkau bukanlah panah asmara yang menusuk hatiku
Tapi embun cinta yang selalu meneteskan rindu dalam tiap lesatan waktu
Merenda asa diantara diammu dan rasa sepiku
Diantara detik yang serasa lamban sekali berlalu...
SUMBER
No comments:
Post a Comment